Mungkin Anda tidak berasal dari: Indonesia. Jika perlu, ganti ke: United States

Sensor silinder

Pada tekanan tinggi atau di ruang pemasangan terkecil

Sensor silinder digunakan pada piston yang mengkonversi kekuatan tekanan udara atau minyak menjadi gerakan. Mereka menentukan posisi akhir piston silinder. Hal ini dapat membantu mengotomatisasi langkah proses selanjutnya setelah silinder, dan mengoptimalkan urutan gerakan di pabrik atau mesin bergerak.

Karakteristik sensor silinder


Perlengkapan penguncian otomatis untuk pemasangan cepat dan penyesuaian yang mudah

Mudah dipasang ke slot dengan cara 'dijatuhkan dari atas'

Cocok untuk C-slot dan T-slot yang paling umum digunakan.

Versi dengan konektor atau kabel koneksi

Berbagai macam adaptor

Sensor silinder untuk silinder pneumatik

Sensor silinder digunakan untuk mendeteksi posisi piston pada silinder pneumatik. Sensor dipasang langsung ke silinder. Magnet ring yang terpasang pada piston akan dideteksi melalui dinding casing dari material non-magnetik (misalnya aluminium, kuningan, atau baja tahan karat). Sensor ini dapat dipasang langsung pada silinder T-slot dan C-slot, dan juga pada silinder jalur bersih, batang pengikat, tabung profil, atau slot trapesium dengan adaptasi.

Sensor silinder untuk silinder hidrolik

Silinder hidrolik sering digunakan pada mesin bergerak atau dalam teknologi pembentukan. Gerakan linear dikontrol melalui minyak bertekanan. Katup hidrolik yang terhubung mengontrol arah aliran minyak dan arah gerakan piston silinder. Tekanan sistem yang tinggi hingga 500 bar bahkan memungkinkan gerakan massa yang berat.